Thursday, March 30, 2017

Asal Muasal Nama Pulau "BALI"

Om Swastyastu, apa kabar semeton Bali sekalian? semoga sehat selalu. Pernahkah kalian berpikiran dari manakah asal nama BALI itu digunakan? nah, jika kalian ingin tahu asal usulnya simak nih selengkapnya dibawah ini.

Tahukah kalian nama tokoh terkenal yang merupakan pertapa sakti di Gunung Raung? Semenjak kedatangannya ke Bali yaitu pada abad ke- 7, yaitu Rsi Markandeya. Beliau datang ke Bali pada abad ke- 7 untuk menyebarkan Agama Hindu ke seluruh Dunia. Pada mulanya, Rsi Markandeya bertapa di sebuah gunung yang bernama Gunung Demulung, dan berpindah ke Gunung Hyang. Seletah beberapa lama beliau melakukan pertapaan di Gunung tersebut, lalu Beliau mendapat titah dari Sang Hyang Widhi Wasa agar datang dan membersihkan hutan di Pulau Dawa (Panjang), disebut Pulau Dawa karena memang dulunya pulau tersebut panjang dan lebar sebelum pisahnya Pulau Jawa dan Bali.

Setelah menentukan hari baik, Beliau pun pergi ke hutan belantara tersebut lengkap dengan 800 pengikutnya yang membawa alat-alat yang lengkap. karena banyak pengikutnya yang tewas akibat sakit, dimakan binatang buas, dan lainnya, Beliau pun akhirnya kembali ke pertapaannya dan mencari jalan keluar.

Setelah melakukan semedi dan menentukan hari baik, beliau pun kembali ke hutan tersebut. Sesampainya ditempat itu, beliau lantas melakukan yadnya dengan mempersembahkan sesajen, dan dengan semangat dan tekad yang kuat beliau pun akhirnya berhasil merambas seluruh hutan tersebut. Lalu, hutan yang telah dirambas itupun dibagi kepada pengikutnya untuk dijadikan lahan pertanian, perkebunan, dan rumah. Dan ditempat pertama beliau melakukan perambasan itu melakukan ritual dengan menanam Kendi yang berisi air dan 5 jenis logam (Panca Datu), ditempat ini pula dibangun pelinggih, seiring berjalannya waktu, pelinggih tersebut pun ditambah jumlahnya dan dibangun menjadi Pura yang disebut dengan PURA BASUKIAN. Pura Basukian lalu berubah Nama menjadi Pura Besakih, yaitu merupakan Pura terbesar di Bali yang berlokasi tepat di kaki Gunung Agung.

Dari sanalah Rsi Markandeya mengajarkan Agama kepada pengikutnya lalu menyebut Tuhan dengan Nama Sang Hyang Widhi melalui penyembahan yang dilakukan tiga hari dalam sekali, dengan menggunakan alat perlengkapan berupa bebali yaitu sesajen yang terdiri dari tiga unsur, diantaranya; air, api, dan bunga harum.
Ajaran agama ini disebut dengan Agama Bali, lalu lambat laun perkembangan pengikutnya pun mulai terlihat, dengan bertambahnya penduduk & pengikut, melalui peenyebaran ke daerah sekitar, sehingga daerah tersebut disebut dengan daerah Bali, yaitu daerah yang segala sesuatunya menggunakan bebali atau sering disebut dengan sesajen.

Dapat disimpulkan bahwa nama "BALI" berasal dari kata "BEBALI" yang berarti "SESAJEN". Dipergunakannya nama BALI ini juga ditegaskan kembali dalam kitab RAMAYANA yang disusun pada tahun 1200 SM, yang berbunyi "Ada sebuah tempat di timur Pulau Dawa Dwipa yang bernama Vali Dwipa, disana, Tuhan diberikan kesenangan oleh penduduknya dengan mempersembahkan bebali atau sesajen. Vali Dwipa adalah sebutan untuk Pulau Vali, lalu kemudian berubah menjadi Pulau Bali atau Pulau Sesajen. Mungkin karena nama itulah yang menjadikan Pulau Bali tidak lepas dari yang namanya SESAJEN. Sekian artikel mengenai ASAL USUL NAMA BALI, semoga dapat menambah wawasan anda, dan mohon maaf bila ada kesalahan. Jika ada sesuatu yang ingin ditanyakan atau ditambahkan silahkan tuliskan di komentar atau menghubungi akun sosial media saya. Terimakasih atas kunjungan anda.

2 comments:

PERHATIAN!!!

SYARAT KOMENTAR :
- Tidak menambahkan link di kolom komentar !.
- Berkomentarlah dengan kata-kata yang baik dan sopan !.
- Berkomentarlah sesuai topik !.